Friday, February 5, 2016

CARA STEK TANAMAN TIN / ARA



Tanaman TIN sangat mudah di perbanyak dengan cara cangkok dan stek. untuk cangkok mungkin semua masyarakat sudah sangat paham. namun secara stek mungkin belum semua mengerti dan berani melakukan apalagi mengingat tanaman yang tersebut dalam kitab suci ummat Islam Al-Qur'an ini tergolong mahal untuk jenis tertentu. Berikut cara stek tanaman tin / ara yang dapat anda ikuti semoga bermanfaat.

1. Potong batang / dahan tin sepanjang 10 cm, rendam dalam larutan perangsang akar selama sesuai anjuran masing masing produk perangsang yang digunakan, semprot bahan tanam berupa stek dengan fungisida dengan dosis anjuran.

2.  Siapkan media tanah gembur dan subur dengan aerasi yang baik, hindari media yang menggenang air dengan sirkulasi udara yang buruk, bisa coba media seperti di bawah ini:

media tanah top soil + sekam padi dengan komposisi 2 : 1
media tanah endapan sungai + sekam padi + kompos(pukan) dengan komposisi 3 : 2 : 1
media tanah merah / galian gunung + kompos(pukan) + sekam padi dengan komposisi 2 : 1 : 2 dll.

3.  Masukkan media tanam ke dalam polibag ukuran 20 x 25 cm dan benam stek tanaman tin sedalam 5 cm dan padatkan tanah di sekitar stek agar tidak goyang. siram secukupnya  dan semprotkan fungisida sesuai dosis anjuran.

4.  Sungkup dengan plastik kedap udara, ikat bagian bawah dengan karet gelang untuk menghindari penguapan berlebihan.

5.  Ttempatkan di lokasi yang teduh dan tidak terkena sinar matahari langsung.

6.  Lepas sungkup setelah 3 minggu dan usahakan stek tidak mengalami pergeseran karena akar yang baru keluar masih rawan patah atau putus. pindahkah tanaman baru tersebut setelah berumur 1,5 - 2 bulan untuk memperkenalkan sinar matahari langsung agar pertumbuhannya optimal serta lakukan perawatan dan perhatian intensif selama 3 bulan pertanama seperti pengendalian hama penyakit, pemupukan melalui daun seminggu sekali dengan dosis rendah dan penyiraman, dll

selamat mencoba


No comments:

Post a Comment