Thursday, April 25, 2013

TEAM GURU SOSIALISASIKAN METODE PEMBELAJARAN SMKN BEUNGGA KE SLTP SEKITAR

             SMK negeri 1 Beungga yang dibangun pasca MoU Helsinki yaitu perdamaian antara GAM dengan Pemerintah RI, yang merupakan hadiah dari pemerintah pusat yang kepada masyarakat Kecamatan Tangse khususnya Kemukiman Beungga, yang dalam proses pembangunannya ditangani langsung oleh mantan menteri pertahanan GAM, Zakaria Saman, 4 tahun silam, berada 700 meter dari jalan Kabupaten. Kondisi sekolah yang tidak tampak jika dilihat dari jalan aspal yang sering dilewati kendaraan umum, membuat sekolah ini tidak begitu dikenal oleh banyak orang. Seringkali orang tercengang ketika diceritakan bahwa di atas bukit itu berdiri sebuah sekolah menengah kejuruan bidang pertanian dan perikanan. Makanya peminat terhadap sekolah ini sangat kurang.
Oleh karena itu kami sebagai pegiat yang merangkap staf pengajar di sekolah ini mencoba melakukan beberapa hal agar masyarakat Kecamatan Tangse dan masyarakat Pidie pada umumnya mengetahui keberadaan sekolah ini. Diantaranya, membuat papan nama dalam ukuran besar dan permanen disisi jalan utama, siaran radio, promosi di surat kabar lokal, bahkan dalam minggu terakhir sebelum anak SLTP mengikuti ujian nasional, kami terjun langsung mempromosikan SMKN 1 Beungga seperti ke SMP 1 Tangse, SMP 2 Tangse, MTsN Tangse, dan SMP Negeri 1 Keumala dengan metoda presentasi menggunakan Microsoft Power Point tentang segala kegiatan pembelajaran di SMK Negeri 1 Beungga maupun kegiatan luar sekolah seperti Praktik Kerja Industri, Praktik Luar sekolah, Study Tour, dll.


Presentasi di SMP Negeri 1 Tangse, tanggal 19 april 2013. Selanjunya kami melanjutkan misi ke SMP Negeri 2 Tangse di Blang Dhot namun sayang kita tidak sempat mengambil gambar kegiatan disana. Dikarenakan terjadi sedikit musibah yaitu laptop mati total, mungkin serangan virus, yang sempat memakan waktu sekitar 30 menit. Akhirnya diputuskan unuk menyampaikan materi pakai mulut dan pembagian brosur.
Selanjutnya kita melanjutkan ke MTsN 1 Tangse, disana siswa sudah menunggu dengan penuh semangat, (salut dengan kepatuhan siswa sekolah ini), walau waktu shalat jum’at hampir tiba. Kami pun memberikan materi sesingkat mungkin pakai mulut, karena file presentasinya, dengan laptop yang lain ternyata tidak maksimal juga (soundnya tidak bunyi). Mereka tetap antusias memperhatikan slide demi slide yang terpampang di atas kain kafan yang dipaku di sela bau bata musalla mereka dalam kondisi remang remang karena ruangannya terang benderang. Sebenarnya kita membawa kain hitam untuk penutup jendela namun disini tidak ada jendela, dinding juga tak ada.


Presentasi di MTsN 1 Tangse, 19 April 2013,
 
Hari Sabtu tanggal 20 April 2013, acara presentasi di SMP Negeri 1Keumala namun sayang tidak sempat mengambil gambar kegiatan karena acaranya sudah hampir zuhur dan anak anak sudah ingin pulang apalagi informasi yang mereka dapat juga sedikit keliru, mereka mengira kami mahasiswa dari kampus yang akan memberikan penyuluhan tentang Ujian Nasional. Tapi begitu mendengar bunyi sound yang menggelegar satu per satu entah dari mana mereka tadi sembunyi masuk ruangan sehingga sedikit mengacaukan konsentrasi siswa lainnya yang dari tadi sudah mulai larut dalam setiap tampilan slide yang memperlihatkan kegiatan praktik sekolah SMK Negeri 1 Beungga. 

Demikianlah kisah perjalanan team promosi sekolah kami, mudah mudahan pengalaman pertama ini bisa memberikan inspirasi untuk lebih baik ke depan.





No comments:

Post a Comment