Agenda saya hari
ini, Membersihkan Kebun Kakao, namun karena ada berita adanya penyisiran atau
sweeping di sekitar kebun pasca kontak tembak antara aparat keamanan NKRI
dengan kelompok bersenjata di Pidie Sabtu dini hari di Kecamatan Mutiara Timur,
saya urungkan niat ke kebun. waktu luang hari ini saya manfaatkan untuk
menyalurkan hobbi, sekaligus bermanfaat untuk mata pelajaran yang saya ampu di
sekolah, melakukan teknik stek jeruk nipis dengan dahan yang tidak dipotong
potong pendek seperti stek biasa tanpa membuang daun. caranya adalah
pangkas dahan
jeruk nipis dengan panjang 50 s/d 100 cm sebanyak yang anda inginkan dan buang
daun dan duri dipangkalnya sepanjang 10 cm atau sedalam dahan yang terbenam ke
media tanah.
oleskan
perangsang akar pada bagian pangkal yang akan terbenam dalam media tanah,
tanam secara
berkelompok atau bisa juga anda menggali lubang di tanah dan lakukan penguburan
massal pangkal tanaman yang sudah diolesi perangsang akar.
tancapkan sepotong
kayu untuk penyangga sungkup dan stek agar tidak rebah oleh tiaupan angin
Tunggu selama 1
bulan, pindahkan sungkup dan jika telah menunjukkan pertumbuhan tunas maka
tanaman dapat dipindahkan ke polibag per satu stek. atau bisa juga langsung
ditanam ke lahan.
tahukah anda salah
satu kegunaan tanaman jeruk nipis ini dan ini menjadi tujuan saya membuat stek
hari ini? tak lain dan tak bukan adalah untuk melindungi tanaman utama dari
gangguan binatang seperti kera yang sering mencabut tanaman di kebun atau
gangguan babi hutan yang suka membongkar tanaman utama di kebun atau beruang
madu yang suka iseng merobek tanaman. tanaman jeruk nipis mempunyai duri yang
lumanyan tajam dan banyak mampu mengurungkan niat jahat binatang terkutuk
tersebut terutama kera alias monyet yang sangat jahat dan licik.
semoga bermanfaat
buat pembaca sekalian, selamat mencoba.
No comments:
Post a Comment